Rahasia Anak Cepat Pandai Menulis

 Menulis merupakan salah satu motoric halus yang sudah harus dikuasai anak saat di bangku sekolah. Nah, meski sudah diajarkan di sekolah, namun sebagai orang tua juga wajib ikut serta menyiapkan dan melatih anak menulis. Beruntungnya saat ini, banyak media yang dapat digunakan untuk mengajarkan anak cepat pandai menulis dengan lebih menarik.

Lalu, apa saja yang bisa kita lakukan sebagai orang tua untuk mendukung anak agar cepat pandai menulis? Beberapa tahapan berikut ini ternyata bisa membuat anak jadi lebih siap untuk menulis.

Latih Anak Dalam Kegiatan Pra Menulis

Keterampilan pramenulis merupakan sederet keterampilan dasar yang harus dikembangkan dan dikuasai anak sebelum mereka bisa menulis. Keterampilan ini nantinya akan berkontribusi pada kemampuan anak, dalam memegang dan menggunakan pensil, menggambar, menulis, meniru bentuk, dan mewarnai.

Keterampilan pramenulis juga sering disebut kesiapan menulis. Persiapan ini bisa dilakukan jauh sebelum anak belajar menulis yang sebenarnya (menulis huruf, angka, dst). Mereka perlu dilatih juga keterampilan menggenggam dan menggerakkan barang-barang dengan kedua tangannya.

Saat keterampilan tangan anak tidak berkembang optimal, hal tersebut bisa membuatnya frustrasi dan jadi tidak tertarik untuk belajar menulis. Mereka jadi mudah bosan dan cepat lelah mengikuti aktivitas belajar di kelas. Lalu, apa sajakah keterampilan pramenulis yang dapat dikembangkan agar anak cepat pandai menulis?

1. Aktivitas Menggunting dan Menempel

Aktivitas ini ternyata dapat membantu anak melatih otot-otot pergelangan tangannya. Dengan berlatih memegang gunting secara tepat dengan memakai jempol dan telunjuk, akan membuat otot jari-jarinya lebih kuat. Belum lagi anak akan berlatih koordinasi mata dan tangan saat menggunting mengikuti garis bantu.

Kemudian, belajar mengelem kertas atau karton dengan tepat, searah agar tidak berantakan, misalnya. Lalu bagaimana agar kertas yang ia tempel berada pada posisi yang tepat, juga melatih keterampilan pramenulis anak.

2. Melakukan Aktivitas Harian Rumah

Ternyata, dari deretan aktivitas harian di rumah saja, si Kecil juga sudah bisa mengasah keterampilan pramenulisnya. Terutama kegiatan yang membutuhkan kekuatan jari-jari tangan. Misalnya, membuka tutup botol atau kotak bekal, makan memakai sendok, menjumput makanan berukuran kecil, menuangkan air ke dalam gelas, hingga membuka menutup risleting.

Jadi, meski anak-anak membutuhkan waktu sedikit lama untuk melakukannya sendiri, it's okay, kita bisa membiarkannya saja. Karena manfaat dari aktivitas tersebut, akan membantu anak lebih siap belajar menulis.

Baca juga: Les Private Mengaji untuk Anak

3. Eksplorasi dengan Coretan

Memberikan anak ruang dan fasilitas untuk mengeksplorasi dengan coretan, akan menumbuhkan kecintaan mereka pada kegiatan menulis. Fasilitasi anak dengan kertas dan pewarna makanan untuk berkreasi dengan jarinya. Dapat juga dengan menyediakan pensil crayon untuk mereka membuat coretan.

Tips Mengajari Anak Cepat Pandai Menulis

Kegiatan menulis dapat bermanfaat tidak hanya untuk anak, tapi bagi kita juga orangtua yang mengajarkan. Kita akan dapat belajar bagaimana membangun sistem pengajaran menulis yang efektif dan memberikan manfaat kepada anak.

Belajar menulis adalah salah satu langkah yang paling efektif untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan motorik halus anak. Motorik halus merupakan perkembangan gerak yang meliputi otot kecil dengan koordinasi mata-tangan.

Menulis akan membantu seseorang untuk mengekspresikan alur pikir dan perasaaannya dalam bentuk tulisan. Dapat juga sebagai media belajar memahami pesan melalui bahasa yang disampaikan oleh orang lain terhadap dirinya. Yuk, simak tips mengajarkan anak cepat pandai menulis!

1. Tunjukan Sikap yang Positif

Metode pemberian pendidikan yang terbaik bagi anak adalah mengkondisikan agar anak nyaman dengan proses belajar yang dilakukannya. Kita bisa kondisikan menjadi menyenangkan, menantang, dan tersedia proses pembelajaran di dalamnya. Jadi, tetap perlu diperhatikan bahwa tulisan tangan tersebut juga harus dapat dibaca dan dimengerti oleh orang lain yang membacanya.

2. Latih Menulis dengan Permainan

Kita bisa melatih anak menulis dengan suatu permainan, agar anak juga lebih tertarik. Seperti bisa dengan memotong beberapa huruf untuk memilih permainan menulis. Permainan sambung huruf atau puzzle.

Kita juga bisa mengenalkan huruf secara bergantian. Ini menjadi salah satu tips agar anak cepat pandai menulis. Misalnya, satu hari fokus pada huruf A, kemudian besok berpindah ke huruf B, dan seterusnya.

3. Hindari Menuntut Kesempurnaan pada Anak

Nah, ini satu hal yang perlu kita ingat bahwa anak masih dalam tahap belajar. Karena itu, pastikan kita sebagai orangtua tidak menuntut anak untuk menulis dengan sempurna.

4. Mengikuti kursus/les calistung di Ruangguru for Kids

Sudah banyak sekarang lembaga pendidikan baik formal maupun non formal yang memberikan fasilitas untuk membantu anak belajar menulis lebih cepat. Salah satunya adalah Ruangguru. Kini, mereka juga ikut memperhatikan pendidikan bagi anak sejak dini. Dalam Ruangguru for Kids, ada kursus khusus yang diberikan mengenai les calistung.

Kursus Calistung di Ruangguru for Kids

Kursus online di Rungguru for Kids, ada untuk Calistung, Bahasa Inggris, dan juga Sains. Program ini khusus untuk anak usia 4–7 tahun. Kini, kita sebagai orangtua, tidak perlu khawatir lagi, mengasah kemampuan konsentrasi anak, dan tingkatkan kemampuan kognitif dengan metode literasi yang seru di Kursus Ruangguru.

Kita dapat memberikan kelas khusus calistung untuk anak sesuai kebutuhannya. Mereka juga akan belajar di kelas interaktif Live Teaching. Dengan visualisasi yang adaptif dan mudah dipahami. Selain itu, belajar juga akan dilakukan secara intensif sesuai dengan kompetensi pembelajaran.

Jadi, mengikutsertakan anak dalam kursus calistung bisa menjadi langkah tepat yang dipilih orangtua dalam membantu anak cepat pandai menulis.

Baca juga: Kursus Bahasa Inggris untuk Anak SD

Kesimpulan, Rahasia Anak Cepat Pandai Menulis

Sebagian orangtua mungkin masih berpikiran jika kemampuan menulis anak akan otomatis diperoleh saat belajar di sekolah. Padahal, sebelum masuk ke sekolah formal, ada baiknya mereka sudah dipersiapkan untuk cepat pandai menulis.

Kegiatan pramenulis, ternyata memang terbukti ampuh untuk membantu anak dalam proses belajar menulis. Terutama dalam melatih kekuatan otot-otot jarinya. Selain itu, orangtua juga dapat membantu mengembangkan kemampuan anak agar cepat menulis. Mengikutsertakan anak dalam kursus calistung, dapat menjadi pilihan.